(Vibiznews-Index) – Indeks spot Nikkei perdagangan sebelumnya ditutup naik 136 poin atau 0,66% menjadi 27.049, tertinggi sejak 10 Juni. Demikian indeks Topix naik 1,06% menjadi 1.907. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan Juli 2022 bergerak positif dengan ditutup menguat 300 poin atau 1,12% ke posisi 27070.
Nikkei memperpanjang kenaikan beruntunnya karena sentimen terangkat oleh penurunan yen terhadap dolar AS masuki hari ketiga. Nikkei sempat melemah awal sesi karena investor tetap berhati-hati terhadap beberapa hambatan ekonomi makro dan juga pelemahan bursa saham Wall Street.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street kembali melemah dengan penutupan harian terendah dalam sepekan merespon laporan sentimen konsumen AS yang rendah.
Lihat: Saham Ritel Wall Street Anjlok 4 Persen Merespon Laporan Conference Board
Harga minyak mentah WTI memperpanjang kenaikan di atas $112 per barel didukung oleh laporan kendala kapasitas di antara produsen OPEC dan oleh risiko lebih banyak negara bergabung dengan proposal pembatasan harga G7, dengan pejabat AS sekarang ingin memasukkan China dan India, dan negara berkembang lainnya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Nikkei berjangka hari ini melemah. Dan awal sesi dapat akan naik ke posisi 27220 dan jika tembus mendaki ke R2 hingga R3. Namun jika kemudian berbalik arah turun ke posisi 26730 dan jika tembus meluncur ke posisi S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
27616 | 27343 | 27206 | 26930 | 26796 | 26523 | 26386 |
Buy Avg | 27240 | Sell Avg | 26720 |