Rupiah Jumat Pagi Melemah ke Sekitar Rp14.945/USD; Kembali di 21 Bulan Lebih Terendahnya

319
dolar
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat pagi ini (1/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terseok di hari keempatnya, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,32% atau 48 poin ke level Rp 14.945 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.897. Rupiah terpantau berada di level 21 bulan lebih terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.925 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.950, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.945. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya; sempat tertahan penguatan pound sterling namun bangkit lagi dalam sentimen the Fed yang hawkish atas berlanjutnya kenaikan suku bunga yang agresif.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik tipis ke level 104,82, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,73.

Sementara itu, IHSG Jumat di awal sesi pertama menguat 10,484 poin (0,15%) ke level 6.922,066, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah di tengah investor mencermati data kenaikan aktivitas pabrik di China serta mengikuti Wall Street yang ditutup kembali melemah.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.767 – Rp14.974.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting