Nikkei 4 Juli Bangkit dari Tekanan, Jepang Hadapi Gelombang Panas

392

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang mengawali perdagangan pekan ini berhasil cetak gain setelah tertekan pekan lalu, ditutup menguat cukup signifikan pada hari Senin (4/7/2022). Indeks Nikkei rebound dari posisi terendah sepekan lebih dan kerugian selama 3 hari berturut pekan lalu.

Nikkei mendapat kekuatan dari aksi bargain hunting cukup besar saham perusahaan utilitas  karena Jepang terus menghadapi gelombang panas yang belum pernah terjadi sebelumnya yang mengancam kekurangan listrik.

Indeks harian Nikkei ditutup naik 209 poin atau 0,84% menjadi 26.154. Demikian indeks Topix naik 1,34% menjadi 1.870 . Untuk indeks Nikkei berjangka bulan Juli 2022  bergerak negatif dengan ditutup melemah 350 poin atau 1,36% ke posisi 26180.

Pemimpin sektor Tokyo Electric Power dan Renova Inc masing-masing menguat 13% dan 2%. Kebakaran yang menyebabkan pemadaman unit 500 megawatt di pembangkit listrik terbesar Jepang, JERA, memperburuk kekhawatiran atas krisis listrik yang berkepanjangan.

Secara sektoral, penguatan Nikkei disumbang lonjakan saham utilitas seperti saham  Tokyo Electric Power dan Renova Inc masing-masing menguat 13% dan 2%. Kebakaran yang menyebabkan pemadaman unit 500 megawatt di pembangkit listrik terbesar Jepang, JERA, memperburuk kekhawatiran atas krisis listrik yang berkepanjangan.

Saham kelas berat lainnya juga naik seperti saham SoftBank Group (3%), Toyota Motor (2,2%), Sony Group (2,1%), Mitsubishi Corp (4%) dan Recruit Holdings (2,9%). Sementara itu, raksasa telekomunikasi KDDI Corp turun 1,7% setelah pemadaman akhir pekan dalam kegagalan sistem terbesar perusahaan yang mempengaruhi hampir 40 juta pengguna.

 

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting