(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin pagi ini (11/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melandai dengan melemah tipis, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah konsolidasi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,03% atau 5 poin ke level Rp 14.982 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.977.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.982 kemudian bergerak menguat ke Rp14.974, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.982. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menanjak setelah konsolidasi di sesi global sebelumnya; kembali pada posisi 20 tahun tertingginya dengan data NFP AS yang kuat dan menambah estimasi the Fed akan terus agresif menaikkan suku bunganya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 107,40, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 106,89.
Sementara itu, IHSG Senin di awal sesi pertama menguat 6,545 poin (0,10%) ke level 6.746,764, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah di tengah investor mencermati arah pasar berikutnya serta Wall Street yang ditutup menguat pada akhir pekan lalu.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menanjak lagi. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.832 – Rp15.033.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting



