(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis siang ini (14/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah tipis, mengurangi loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah turun terbatas di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,01% atau 2 poin ke level Rp 14.989 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.987.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.994 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.997, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.989.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah turun terbatas di sesi global sebelumnya; kembali ke sekitar 20 tahun tertingginya setelah rilis inflasi AS yang tertinggi dalam 4 dekade terakhir yang memicu estimasi bahwa the Fed akan agresif menaikkan suku bunganya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 108,48, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 108,02.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi pertama menguat 28,799 poin (0,43%) ke level 6.669,789, sedangkan bursa saham kawasan Asia mixed bias menguat dipimpin bursa China di antara Singapore yang mengetatkan kebijakan moneternya serta Wall Street yang kembali terkoreksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.832 – Rp15.033.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting