(Vibiznews – Indeks) – Indeks Kospi 19 Juli 2022 alami profit taking hingga meluncur turun dari posisi tertinggi dalam 3 pekan yang dicapai sesi sebelumnya, dengan pelemahan 573 saham.
Keuntungan yang diterima bursa Korea Selatan selama 2 sesi berturut tidak berlanjut pada perdagangan hari Selasa (19/7/2022).
Kospi terbebani oleh kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga dan pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat setelah awal sesi dilemahkan kerugian semalam di Wall Street.
Perhatian utama investor adalah pendapatan perusahaan dalam laporan kuartalan beberapa pekan kedepan.
Indeks Harga Saham Gabungan Korea (Kospi) ditutup turun 4,28 poin atau 0,18 persen menjadi 2.370,97.
Untuk indeks Kospi200 berjangka ditutup melemah 0,96 poin atau 0,31% ke posisi 313.90, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 314.06 dan posisi terendah di 311.81.
Pelemahan Kospi banyak dipicu oleh profit taking saham-saham kapital besar seperti saham Samsung Electronics turun 1,62 persen dan SK hynix anjlok 0,99 persen.
Saham raksasa baterai LG Energy Solution merosot 2,54 persen dan operator portal internet Naver turun 1,22 persen.
Pergerakan sebaliknya terjadi pada saham otomotif seperti saham Hyundai Motor bertambah 1,62 persen dan afiliasinya yang lebih kecil Kia naik 2,5 persen.