(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (1/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka dalam koreksi, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah turun tipis di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,22% atau 32 poin ke level Rp 14.874 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.842.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.865 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.875, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.874.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menanjak setelah turun tipis di sesi global sebelumnya; berupaya naik mendekati 20 tahun tertingginya di tengah ekspektasi kenaikan bunga the Fed yang masih agresif.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 109,01, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 108,68.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama melemah 39,534 poin (0,55%) ke level 7.139,236, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah mengikuti Wall Street yang ditutup turun di hari keempatnya serta oleh data manufaktur China yang terkontraksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.659 – Rp14.992.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
