(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis sore ini (8/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa merangkak naik setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,11% atau 17 poin ke level Rp 14.900 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.917.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.897 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.912, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.900.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa merangkak naik setelah terkoreksi; sempat turun dari 20 tahun tertingginya namun bertahan di 24 tahun terkuatnya vs yen Jepang oleh kontrasnya kebijakan moneter the Fed yang agresif vs bank sentral Jepang yang dovish.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 109,77, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 109,53.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi menguat 45,260 poin (0,63%) ke level 7.232,017, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat dipimpin Nikkei di antara data GDP Jepang yang melebihi estimasi serta Wall Street yang rebound.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.797 – Rp14.992.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
