(Vibiznews – Index) Bursa Saham AS tergelincir pada hari Senin, tetapi Dow menutup bulan terbaiknya sejak 1976 dan semua indeks utama menghentikan penurunan beruntun dua bulan.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 128,85 poin, atau 0,39%, menjadi menetap di 32.732,95.
Indeks S&P 500 turun 0,75% menjadi berakhir pada 3.871,98.
Indeks Nasdaq jatuh 1,03% menjadi 10.988,15.
Pasar membuat comeback besar pada bulan Oktober. Dow memandu kenaikan tersebut, melonjak 13,95% untuk bulan ini. Indeks 30-saham ini menyelesaikan bulan terbaiknya sejak 1976 karena investor bertaruh pada perusahaan yang lebih tradisional, seperti bank, untuk memimpin kenaikan berikutnya. Indeks S&P dan Nasdaq masing-masing naik sekitar 8% dan 3,9%, untuk Oktober.
Keuntungan Oktober telah datang meskipun musim pendapatan kuartal ketiga yang beragam, yang telah menunjukkan pertumbuhan yang melambat dan kekecewaan besar dari perusahaan teknologi besar seperti Meta Platforms dan Amazon. Saham-saham itu memimpin kerugian teknologi Senin karena investor keluar dari sektor pertumbuhan.
Pedagang sedang mempersiapkan minggu ini untuk pertemuan Federal Reserve terbaru yang dimulai Selasa. Bank sentral secara luas diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 75 basis poin pada hari Rabu. Banyak orang di Wall Street mencari sinyal dari pernyataan Komite Pasar Terbuka Federal atau konferensi pers Ketua Jerome Powell bahwa Fed dapat menghentikan kenaikannya atau mengurangi ukurannya dalam waktu dekat.
Musim penghasilan berlanjut minggu ini dengan laporan dari Uber, Pfizer, dan Advanced Micro Devices. Investor juga menantikan data pekerjaan Oktober yang akan dirilis Jumat.
Indeks Transportasi Dow Jones mengungguli pada hari Senin, bergerak lebih tinggi sebesar 0,7%.
Indeks telah sangat panas sepanjang bulan, naik lebih dari 13% di bulan Oktober. Itu menembus di atas rata-rata pergerakan 50 hari minggu lalu.
Sektor transportasi dipandang sangat berpengaruh terhadap keadaan ekonomi. Komponen indeks termasuk American Airlines, FedEx dan J.B. Hunt Transport Services.
Saham keuangan dan industri diposisikan untuk menutup Oktober yang kuat.
Sektor industri dan keuangan S&P 500 naik lebih dari 14% dan 12% bulan ini dan di antara area pasar berkinerja terbaik setelah energi, yang siap untuk menambah lebih dari 25%.
Everest Re Group, Synchrony Financial, State Street dan Prudential termasuk di antara saham keuangan berkinerja terbaik bulan ini, dengan kecepatan untuk masing-masing naik setidaknya 22%. Saham Goldman Sachs, Bank of America dan JPMorgan Chase berada di jalur untuk menambah masing-masing 18%, 20,2% dan 21,3% bulan ini.
Keuntungan dari saham maskapai United Airlines dan Delta Air Lines membantu meningkatkan industri di bulan Oktober, masing-masing naik lebih dari 34% dan 22%. Saham Caterpillar, General Electric, Lockheed Martin dan Honeywell menambah reli industri dan berada pada kecepatan untuk menutup bulan masing-masing 32,5%, 26,1%, 25,5% dan 21,9% lebih tinggi.
Saham operator kasino melonjak 10% setelah pengajuan menunjukkan investor miliarder dan pemilik restoran
Tilman Fertitta telah membangun 6,1% saham pasif di perusahaan tersebut. Sahamnya masih turun lebih dari 20% tahun ini.
Saham Newell Brands, produsen barang konsumsi, turun 7,3%. Perusahaan baru-baru ini diturunkan oleh sejumlah analis termasuk di Raymond James, Deutsche Bank, Jefferies dan Wells Fargo menyusul laporan pendapatan mereka minggu lalu.
Saham startup self-driving TuSimple merosot 46% setelah memecat CEO-nya, Xiaodi Hou. Investigasi internal menunjukkan transaksi yang tidak pantas dan kemungkinan transfer teknologi ke perusahaan China oleh Hou. FBI dan Komisi Sekuritas dan Bursa keduanya sedang menyelidiki, Wall Street Journal melaporkan.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Wall Street akan mencermati sinyal hawkish kenaikan suku bunga AS bulan November ini, yang jika terealisir naik akan menekan bursa saham AS.
