Rupiah Senin Ditutup Menguat ke Rp15.707/USD; Dollar di Eropa Bangkit, NFP Mixed

623
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (7/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, mengurangi sebagian gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah terkoreksi tajam di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,19% atau 30 poin ke level Rp 15.707 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.737. Rupiah terpantau bangkit dari level 2,5 tahun terendahnya, sejak April 2020.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar menguat ke Rp 15.662 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.709, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.707.

Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menanjak setelah terkoreksi tajam di sesi global sebelumnya; berupaya bangkit setelah tergerus signifikan oleh data NFP yang mixed; dengan penambahan tenaga kerja namun tingkat pengangguran bertambah yang memberikan signal kemungkinan pelambatan kenaikan suku bunga the Fed.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 111,08, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 110,79.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi menguat 56,869 poin (0,81%) ke level 7.102,396, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat setelah data menurunnya neraca perdagangan China serta rilis NFP Amerika yang mixed.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.447 – Rp15.825.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting