(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (14/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir terkoreksi, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah terkoreksi tajam 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,14% atau 22 poin ke level Rp 15.517 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.495.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar menguat ke Rp 15.465 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.527, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.517.
Mendatarnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menanjak setelah terkoreksi tajam 2 hari di sesi global sebelumnya; berupaya bangkit dari oversold area yang dalam setelah tergerus tajam oleh ekspektasi pelambatan kenaikan suku bunga the Fed berikutnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 106,61, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 106,41.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi melemah 69,814 poin (0,98%) ke level 7.019,392, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias menguat dipimpin Hang Seng setelah pekan lalu rally kuat serta Wall Street yang berakhir pekan dengan naik tajam.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.342 – Rp15.712.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting