(Vibiznews-Index) – Untuk rekomendasi harian indeks Nikkei 7 Desember 2022, Nikkei perdagangan sebelumnya naik 0,24% menjadi ditutup pada 27.886.
Demikian indeks Topix ditutup bertambah 0,12% menjadi 1.950 dan indeks Nikkei berjangka bulan Maret 2023 turun 0,47% ke posisi 27.640.
Bursa Saham Jepang naik meskipun kenaikan dibatasi oleh kehati-hatian pasar karena data aktivitas jasa AS yang lebih baik dari perkiraan memicu kekhawatiran bahwa Federal Reserve dapat menaikkan suku bunga lebih lama.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa Saham AS pada hari Selasa turun tajam untuk hari kedua, dengan S&P 500 dan Dow Jones Industrials jatuh ke posisi terendah 2,5 minggu. Kemerosotan harga minyak mentah Selasa lebih dari -3% ke level terendah 11-1/2 bulan membebani saham energi dan pasar secara keseluruhan. Juga, aksi jual saham chip membebani saham teknologi dan pasar secara keseluruhan setelah informasi penjualan baru-baru ini dari Asosiasi Industri Semikonduktor menunjukkan kelemahan berkelanjutan dengan produk memori.
Lihat : Bursa Wall Street Selasa Ditutup Lemah Tertekan Saham Energi dan Teknologi
Harga minyak global turun di bawah $80 per barel untuk pertama kalinya sejak Januari pada hari Selasa, memperpanjang tren penurunan karena meningkatnya kekhawatiran tentang permintaan global mengimbangi setiap efek bullish dari pembatasan harga yang dipimpin Uni Eropa pada penjualan minyak Rusia.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Nikkei berjangka hari ini dapat menurun.
Awal sesi dapat turun ke posisi 27648 dan jika turun akan meluncur ke posisi S1 hingga S3.
Namun jika kemudian berbalik arah, akan naik ke posisi 27684 dan jika terus naik akan mendaki ke R1 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
27748 | 27727 | 27696 | 27674 | 27643 | 27622 | 27591 |
Buy Avg | 27698 | Sell Avg | 27500 |