(Vibiznews-Index) – Untuk rekomendasi Hang Seng 9 Januari 2023, perdagangan akhir pekan lalu ditutup turun 0,29% menjadi 20.991,64.
Indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,40% ke posisi 7,143.64. dan indeks Hang Seng berjangka bulan Maret 2023 bergerak negatif dengan turun 0,69% ke posisi 21070.
Hang Seng jatuh untuk pertama kalinya setelah rally 5 sesi berturut, terguncang oleh laporan bahwa China menghentikan investasi chip yang ditujukan untuk menyaingi AS.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham AS akhir pekan cetak untung besar oleh meredanya ekspektasi pengetatan moneter agresif the Fed.
Sentimen dipengaruhi rilis data pertumbuhan upah AS tiba-tiba melambat pada bulan Desember.
Lihat: Inflasi Semakin Melemah, the Fed akan Kurang Hawkish? — Global Market Outlook, 9-14 January 2023
Harga minyak WTI pekan lalu turun 8% karena kekhawatiran resesi melebihi kekhawatiran persediaan rendah di AS.
Melonjaknya infeksi covid di China terus menggelapkan prospek permintaan importir utama tersebut meskipun ada upaya pembukaan kembali oleh pemerintah.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan lanjut menguat.
Dimana awal sesi profit taking hingga turun ke posisi 21000 dan jika tembus akan lanjut ke S1 hingga S3.
Namun jika kemudian bergerak sebaliknya dapat naik ke posisi 21390, jika tembus akan meluncur ke posisi R2 hingga R3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 21811 | 21610 | 21340 | 21140 | 20870 | 20668 | 20398 |
| Buy Avg | 21475 | Sell Avg | 20960 |
