(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang akhiri perdagangan pekan ini Jumat (20/1/2023) dengan rebound dari tekanan sesi sebelumnya.
Indeks Nikkei mendapat kekuatan dari pelemahan yen Jepang yang menguntungkan saham-saham eksportir utama. Demikian secara mingguan berhasil cetak gain untuk 2 pekan berturut sejak awal tahun.
Investor juga hiraukan rilis data lonjakan inflasi Jepang yang mencapai tertinggi 41 tahun baru sebesar 4% pada bulan Desember, melebihi target bank sentral sebesar 2%.
Indeks Nikkei lanjut menguat dan melonjak 2 persen lebih hingga mencapai level tertinggi dalam hampir sebulan dengan dukungan pelemahan yen Jepang terhadap dolar AS.
Pelemahan yen Jepang memberikan dorongan beli banyak saham-saham eksportir utama.
Indeks harian Nikkei ditutup menguat 0,56% menjadi 26.553. Demikian indeks Topix naik 0,59% menjadi 1.927.
Namun untuk indeks Nikkei berjangka bulan Maret 2023 bergerak positif dengan ditutup melonjak 0,74% ke posisi 26535.
Semua sektor memberikan sumbangan bagi gain Nikkei, dengan support paling besar dari lonjakan saham kapital besar seperti Mitsubishi UFJ (1,3%), Fast Retailing (0,9%), Nippon Steel (2,9%), Nippon Yusen (2,1%) dan Toyota Motor (1%).