(Vibiznews – Index) Bursa Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Senin setelah memulai minggu perdagangan dengan investor menilai kembali prospek ekonomi.
Indeks Stoxx 600 Eropa ditutup 0,5% lebih tinggi, dengan saham teknologi bertambah 2,2% sementara saham asuransi turun 0,5%.
Indeks FTSE ditutup naik 0,18%. Indeks DAX berakhir naik 0,46%. Indeks CAC ditutup naik 0,52%.
Pasar global telah mempertimbangkan kemungkinan bahwa Federal Reserve bersiap-siap untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga melawan inflasi setelah data ekonomi pekan lalu menunjukkan penurunan harga grosir dan penjualan eceran.
Pada hari Jumat, Gubernur Fed Christopher Waller mengatakan dia mendukung hanya kenaikan seperempat poin pada 1 Februari, ketika bank sentral memberikan pembaruan kebijakan suku bunga berikutnya. Waller juga mengatakan bahwa suku bunga sudah cukup tinggi untuk memperlambat perekonomian.
Kristalina Georgieva, direktur pelaksana IMF, mengatakan pada hari Jumat di Forum Ekonomi Dunia bahwa prospek ekonomi global tidak seburuk yang dikhawatirkan beberapa bulan lalu – “tetapi tidak terlalu buruk belum berarti baik.”
Dow dibuka lebih tinggi pada hari Senin karena investor menimbang potensi perlambatan, atau jeda, dari Federal Reserve dan bersiap untuk minggu pendapatan yang sibuk.
Saham lebih tinggi di Asia, tetapi sebagian besar pasar di kawasan ini tutup untuk liburan Tahun Baru Imlek, dengan pasar di Shanghai tutup selama seminggu penuh.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Eropa akan mencermati data ekonomi Eropa seperti GfK Consumer Confidence Februari, PMI S&P Global Zona Eropa Januari dan juga pidato Presiden ECB, yang jika memberikan dukungan penguatan ekonomi akan menguatkan bursa Eropa.
