(Vibiznews – Indeks) – Terjadi aksi ambil untung besar-besaran di bursa Hong Kong hari Senin (30/1/2023) hingga membuat Hang Seng terjun dari puncak 11 bulan tertinggi.
Indeks Hang Seng ditutup anjlok 2% lebih oleh bangkitnya kekhawatiran tentang ketegangan China-AS setelah AS mendapatkan kesepakatan dengan Belanda dan Jepang untuk membatasi ekspor beberapa mesin pembuat chip ke China.
Selain itu dibebani oleh meningkatnya kekhawatiran bahwa aktivitas pabrik di China tetap lemah jelang rilis data PMI bulan ini.
Indeks harian Hang Seng anjlok 2,73% menjadi 22.069,73, turun dari tertinggi sejak Februari 2022. Indeks saham Cina Enterprise (HSCE) anjlok 3,57% ke posisi 7,496.07.
Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Maret 2023 bergerak positif dengan anjlok 1,92% ke posisi 22146.
Saham teknologi mencatat kinerja terburuk oleh anjlok parahnya saham Alibaba Group Hlds. (-7,1%), Tencent (-7%), JD.Com (-5,7%), Xiaomi Corp. (-5,9%), Wuxi Biologics (-5,9%), Manufaktur Semikonduktor (-5,2%), dan Li Ning (-4,6%).
