(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (30/1), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa melandai setelah menanjak perlahan 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,09% atau 14 poin ke level Rp 14.975 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.989.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.980 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.983, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.975.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa melandai setelah menanjak perlahan 2 hari; secara bertahap menjauhi 8 bulan terendahnya sementara menantikan sederet rilis data ekonomi minggu ini termasuk pengumuman suku bunga the Fed dan rilis NFP.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini flat ke level 101,92, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,92.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi melemah 26,500 poin (0,38%) ke level 6.872,480, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah dengan Wall Street yang ditutup akhir pekan dalam gain oleh oleh pertumbuhan GDP AS yang melebihi estimasi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.237 – Rp14.874.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
