(Vibiznews-Index) – Untuk rekomendasi Hang Seng 9 Februari 2023, perdagangan sebelumnya ditutup turun 0,1% berakhir pada 21.283,52.
Indeks saham Cina Enterprise (HSCE) melemah 0,59% ke posisi 7,189.29 dan indeks Hang Seng berjangka Maret 2023 bergerak negatif dengan turun 0,40 persen ke posisi 21259.
Indeks Hang Seng dibebani sentimen gesekan banyak hal dari Taiwan, aktivitas militer China di Laut China Selatan hingga balon China memasuki wilayah udara AS minggu lalu.
Selain itu muncul kekhawatiran bahwa net trade menjadi penghambat pertumbuhan ekonomi China tahun ini, karena lemahnya permintaan asing akibat perlambatan ekonomi di negara maju.
Sementara itu, Fitch Rating mengatakan arah kebijakan fiskal di China masih belum pasti menjelang pertemuan parlemen di bulan Maret.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street melemah oleh aksi profit taking karena kekhawatiran perlambatan ekonomi.
Lihat: Aksi Ambil Untung Investor Lemahkan Tiga Indeks Utama Wall Street
Harga minyak WTI merosot di bawah $78 per barel setelah data persediaan minyak AS meningkat, kontras dengan laporan API pada hari Selasa yang menunjukkan sebaliknya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan melemah.
Awal sesi dapat turun ke posisi 21240 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 21360, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 21847 | 21671 | 21465 | 21289 | 21084 | 20907 | 20701 |
| Buy Avg | 21440 | Sell Avg | 21084 |
