(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (10/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah, dengan mengurangi sebagian loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa beranjak turun setelah melemah terbatas di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,26% atau 33 poin ke level Rp 15.133 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.094. Rupiah terpantau agak dekat dengan 3 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.117 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.148, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.133.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa beranjak turun setelah melemah terbatas; tertekan bertahap di antara estimasi bahwa the Fed akan melonggarkan kebijakannya dan fokus beralih ke rilis inflasi minggu depan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 102,95, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,19.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi melemah 17,035 poin (0,25%) ke level 6.880,330, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah mengikuti Wall Street yang berakhir terkoreksi serta mencermati rilis inflasi China yang di bawah estimasi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa perlahan menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.155 – Rp14.835.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
