(Vibiznews-Index) – Untuk rekomendasi Hang Seng 15 Februari 2023, perdagangan sebelumnya ditutup turun 0,24% berakhir pada 21.113,76.
Indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,48% ke posisi 7,110.42 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Maret 2023 bergerak negatif dengan anjlok 0,36 persen ke posisi 21099.
Indeks Hang Seng memperpanjang pelemahan untuk hari ketiga pada perdagangan hari Selasa (14/2) oleh keresahan gesekan AS dan China.
Gesekan antara China dan AS terus menekan sentimen karena kedua negara saling menuduh tentang konflik balon udara.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk bertemu dengan diplomat top China Wang Yi dalam sebuah konferensi minggu ini.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street bergerak mixed merespon rilis data inflasi yang sedikit melemah dari periode sebelumnya.
Lihat: Bursa Wall Street Mixed Hadapi Data Inflasi AS, Hanya Nasdaq yang Kuat
Harga minyak WTI retreat dari kisaran $80 per barel setelah pemerintah AS berencana melepaskan 26 juta barel minyak dari cadangan strategis melawan dampak pengurangan produksi Rusia.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan melemah.
Awal sesi dapat naik ke posisi 21298 dan jika tembus akan mendaki ke posisi R2 hingga R3.
Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 21030, jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 21543.32 | 21445.66 | 21272.28 | 21174.52 | 21001.38 | 20903.71 | 20730.12 |
| Buy Avg | 21332 | Sell Avg | 21008 |
