(Vibiznews – Index) – Pasar Asia-Pasifik akan diperdagangkan beragam pada hari Senin (20/02), karena investor menantikan rilis data ekonomi penting di akhir pekan ini.
Risalah untuk Komite Pasar Terbuka Federal AS (FOMC) dijadwalkan akan dirilis Rabu (22/02).
Di Australia, S&P/ASX 200 dibuka sedikit lebih rendah karena risalah dari Reserve Bank of Australia dijadwalkan akan dirilis Selasa (21/02).
Kontrak berjangka Nikkei di Chicago berada di 27.480 sementara pasangannya di Osaka berada di 27.510 melawan Nikkei 225, lebih rendah dari level penutupan terakhirnya di 27.513,13.
China akan merilis keputusannya tentang suku bunga pinjaman 1 tahun dan 5 tahun hari ini, sementara di Asia Tenggara, Malaysia akan merilis data perdagangannya untuk bulan Januari.
Di Wall Street, saham berakhir bervariasi dengan Dow Jones Industrial Average mengumpulkan lebih dari 100 poin sementara masih melihat minggu negatif ketiga berturut-turut.
S&P 500 mengakhiri sesi hari Jumat lebih rendah untuk mencatat minggu negatif kedua berturut-turut dan Nasdaq Composite juga jatuh pada hari Jumat.
Selasti Panjaitan/Vibiznews/Head of Wealth Planning



