Hang Seng 23 Februari Kembali Merugi Meski Ada Stimulus

402
hang seng

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong kembali merugi pada perdagangan hari Kamis (23/2) setelah rilis risalah pertemuan FOMC perkuat kebijakan ketat Federal Reserve.

Indeks Hang Seng bertahan di posisi terendah dalam 7 pekan setelah sempat awal sesi menguat 0,50% oleh rencana insentif membantu bisnis dan warga Hong Kong.

Sebelumnya pemerintah Hong Kong umumkan akan mengeluarkan stimulus pemulihan covid berupa pemotongan pajak, voucher pengeluaran untuk konsumen.

Namun menurut Sekretaris Keuangan kota tersebut stimulus yang diberikan masih disertai dengan defisit yang lebih tinggi karena Hong Kong masih dalam tahap awal pemulihan.

Indeks Hang Seng turun  0,24% menjadi  20.375,80 dan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,40% ke posisi 6,859.95.

Demikian indeks Hang Seng berjangka bulan Maret 2023 bergerak negatif dengan ditutup flat ke posisi 20350.

Sektor keuangan dan konsumen memimpin pelemahan dengan kerugian saham kapital besarnya seperti Xinyl Glass Hlds.(-5,1%), Prada Spa(-3,5%) dan Sunshine Insurance (-2,4%).