(Vibiznews-Index) – Untuk rekomendasi Hang Seng 24 Februari 2023, perdagangan sebelumnya ditutup turun 0,24% menjadi 20.375,80.
Indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,40% ke posisi 6,859.95 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Maret 2023 bergerak negatif dengan ditutup flat ke posisi 20350.
Hang Seng bertahan di posisi terendah dalam 7 pekan setelah sempat awal sesi menguat 0,50% oleh rencana insentif membantu bisnis dan warga Hong Kong.
Sebelumnya pemerintah Hong Kong umumkan akan mengeluarkan stimulus pemulihan covid berupa pemotongan pajak, voucher pengeluaran untuk konsumen.
Namun menurut Sekretaris Keuangan kota tersebut stimulus yang diberikan masih disertai dengan defisit yang lebih tinggi karena Hong Kong masih dalam tahap awal pemulihan.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street ditutup kuat untuk semua indeksnya oleh profit taking investor.
Lihat: Penguatan Wall Street Tertahan Turunnya Klaim Pengangguran AS
Harga minyak WTI melonjak ke kisaran $74 per barel karena kekhawatiran pemotongan pasokan Rusia meski pasokan minyak AS dilaporkan melonjak.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan melemah.
Awal sesi dapat turun ke posisi 20250 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 20470, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 20853.30 | 20726.66 | 20538.18 | 20411.74 | 20223.32 | 20096.60 | 19908.20 |
| Buy Avg | 20538 | Sell Avg | 20050 |
