(Vibiznews-Forex) – Pergerakan aussie dolar dalam pair AUDUSD pada perdagangan forex sesi Eropa hari Senin 6 Maret 2023 terkoreksi dari tertinggi sepekan lebih.
Secara teknikal AUDUSD yang sempat mendaki dekati resisten kuat oleh pelemahan dolar AS, tertekan masuk area support hariannya oleh kekecewaan pasar terhadap target PDB China 2023.
Selain itu aussie tertekan oleh rilis data inflasi bulanan di Australia melambat tajam pada Februari meski membukukan kenaikan selama enam bulan berturut-turut.
Sementara itu, investor bersiap untuk keputusan kebijakan Reserve Bank of Australia pada tangga 7 Maret, diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin lagi.
RBA bulan lalu menaikkan 25 basis poin sesuai harapan pasar, tahun lalu mengangkat suku bunga secara agregat 325 basis poin sejak Mei 2022.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa menurun setelah melemah di sesi global sebelumnya.
Bergerak perlahan di tengah investor menantikan pidato Chairman the Fed Powell minggu ini (Selasa dan Rabu WIB) untuk mencermati pergerakan the Fed selanjutnya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD berpotensi bullish, kini pair berada di 0.6739 yang berusaha mendaki ke pivot di 0.6755.
Jika tembus akan mendaki ke resisten kuat di 0.6790.
Namun jika berbalik arah, akan turun ke support kuat 0.6735 dan jika tembus lanjut ke support selanjutnya di 0.6702.
