(Vibiznews-Index) – Untuk rekomendasi harian indeks Nikkei 14 Maret 2023, Nikkei perdagangan sebelumnya ditutup anjlok 2,19% menjadi 27.222.
Namun indeks Topix merosot 2,67% menjadi 1.948, namun untuk indeks Nikkei berjangka bulan Juni 2023 bergerak negatif dengan anjlok 2,71% pada posisi 26900.
Nikkei melemah untuk 3 hari berturut dengan anjlok ke posisi terendah dalam 3 pekan anjlok imbas gejolak perbankan di AS.
Investor juga berhati-hati menanti rilis data inflasi AS, yang akan menjadi salah satu laporan ekonomi terakhir yang jadi pertimbangan kebijakan Fed berikutnya.
Sentimen juga dilemahkan oleh data sentimen bisnis perusahaan manufaktur besar di Jepang turun tajam pada kuartal pertama karena ketidakpastian ekonomi global.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street melonjak dari tekanan berhari-hari merespon rilis data inflasi AS Februari dan kekhawatiran krisis perbankan mereda.
Lihat: Saham Wall Street Bangkit Merespon Inflasi AS Yang Lebih Rendah
Harga minyak WTI turun 5% menjadi sekitar $71 per barel karena kekhawatiran dampak resiko bangkrutnya bank besar di AS terhadap permintaan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Nikkei berjangka hari ini menguat.
Awal sesi dapat turun ke posisi 27060 dan jika tembus meluncur ke posisi S1 hingga S2.
Namun jika kemudian berbalik arah, akan mendaki ke posisi 27340 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
28230 | 27940 | 27420 | 27130 | 26610 | 26320 | 25800 |
Buy Avg | 27420 | Sell Avg | 27000 |