(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (30/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka terkoreksi, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,07% atau 10 poin ke level Rp 15.075 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.065. Rupiah terpantau berada dekat level 7 minggu tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.075 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.087, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.065.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya; menanjak di tengah berkurangnya concern atas gejolak sektor perbankan dan investor beralih kepada upaya the Fed memerangi inflasi AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 102,76, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 102,64.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama fluktuatif menguat 19,464 poin (0,28%) ke level 6.858,900, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed dengan Hang Seng lanjutkan rally sementara Wall Street semalam ditutup menguat.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.360 – Rp15.060.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
