(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis siang ini (6/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah terbatas di hari keduanya, mengurangi loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah menguat di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,05% atau 7 poin ke level Rp 14.932 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.925. Rupiah terpantau agak meninggalkan level 2 bulan tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.965 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.970, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.932.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah menguat di sesi global sebelumnya; rebound dari sekitar 2 bulan terendahnya untuk investor ambil posisi menjelang rilis data tenaga kerja AS NFP di akhir pekan ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 101,98, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,88.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi pertama fluktuatif melemah 14,683 poin (0,22%) ke level 6.804,992, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah mengikuti Wall Street yang ditutup dalam bias koreksi di tengah signal pelemahan lapangan pekerjaan di AS.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.208 – Rp14.876.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting