Rupiah Senin Ditutup Melemah ke Rp14.790/USD; Dollar di Eropa Beranjak Naik, Prospek Kenaikan Bunga

452
Rupiah melemah
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (17/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup terkoreksi dari bullish 6 harinya, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menguat setelah rebound di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,61% atau 90 poin ke level Rp 14.790 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.700. Rupiah terpantau terkoreksi dari level 10 bulan tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.755 kemudian terkoreksi ke Rp14.792, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.790.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menguat terbatas setelah rebound di sesi global sebelumnya; bangkit dari sekitar 1 tahun terendahnya di antara investor prediksikan bulan depan the Fed masih akan menaikkan suku bunganya.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik e level 101,76, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,58.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi melemah 30,992 poin (0,45%) ke level 6.787,582, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di tengah pasar mencari arah berikutnya serta Wall Street yang akhir pekan ditutup melemah terbatas.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa naik perlahan. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.973 – Rp14.642.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting