(Vibiznews – Indeks) – Bursa Hong Kong mengakhiri rally selama 3 hari berturut pada perdagangan hari Selasa (18/4) karena khawatir tentang prospek pertumbuhan China.
Indeks harian Hang Seng retreat oleh aksi profit taking saham yang sebelumnya sudah mencapai posisi tertinggi 2 bulan.
Data terbaru menunjukkan bahwa konsumsi dan belanja infrastruktur meningkat sementara inflasi melambat dan tabungan bank melonjak.
Investor khawatirkan fondasi rebound ekonomi belum solid karena badan statistik China mengatakan situasi global yang kompleks dan permintaan yang tidak mencukupi.
Menambah nada bearish adalah kemungkinan pengetatan lebih lanjut oleh Federal Reserve AS merespon data ekonomi AS yang lebih rendah dari perkiraan.
Indeks Hang Seng ditutup turun 0,63% pada 20.650,51 dengan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,75% ke posisi 7,002.91
Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan April 2023 bergerak negatif dengan ditutup turun 0,62% ke posisi 20656.
Saham yang memberatkan seperti Anta Sports turun 6,9%, setelah penjualan saham $1,5 miliar dengan diskon 8,8%.
Hambatan besar lainnya adalah saham China Resources Power (-4,5% ), Vaksin AIM (-4,4%), China Resources Gas (-3,1%), dan Xiaomi Corp (-1,9%).



