(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu sore ini (26/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup balik menguat terbatas, meninggalkan loss sesi siangnya, di hari pertama setelah libur panjang Lebaran, sementara dollar AS di pasar Eropa merosot setelah menguat di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,03% atau 5 poin ke level Rp 14.835 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.840.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.895 kemudian terkoreksi ke Rp14.935, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.835.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah menguat di sesi global sebelumnya; memangkas sebagian penguatan dollar sebagai safe haven di tengah investor mengkhawatirkan sektor perbankan dan prsopek ekonomi AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 101,35, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,84.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi menguat tajam 88,340 poin (1,29%) ke level 6.910,147, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah mengikuti Wall Street yang ditutup melemah oleh kekhawatiran pasar atas sektor perbankan Amerika.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini balik terkoreksi, dengan dollar di pasar Eropa merosot. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.973 – Rp14.642.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
, nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup balik menguat terbatas, meninggalkan loss sesi siangnya, di hari pertama setelah libur panjang Lebaran, sementara dollar AS di pasar Eropa merosot setelah menguat di sesi global sebelumnya.){kind=link}