(Vibiznews – Forex) Posisi indeks dolar berusaha rebound dari posisi terendah dalam 3 pekan pada perdagangan forex sesi Eropa hari Senin (8/5).
Namun terhadap mayoritas rival utamanya dolar lebih rendah kecuali terhadap yen Jepang masih bergerak bullish setelah rebound akhir pekan lalu.
Mengakhiri perdagangan pekan lalu kekuatan dolar AS terbagi setelah rilis data NFP AS dan pertumbuhan upah bulan April yang lebih tinggi dari perkiraan.
Lihat: Non Farm Payrolls AS April Meningkat Melebihi Perkiraan; Tingkat Pengangguran Terendah Sejak 1969
Data tersebut memicu spekulasi bahwa Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga stabil dalam waktu dekat.
Dolar telah jatuh dari level tertinggi 20 tahun pada September lalu karena investor menyesuaikan kemungkinan bahwa Federal Reserve berada pada atau mendekati akhir dari siklus pengetatannya, sementara Bank Sentral Eropa menjadi lebih hawkish.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap semua rival utamanya berusaha rebound di kisaran 101.29.
EURUSD
Terpantau kini pair rebound ke 1,1024 dengan rentang support harian berada di 1.0977 – 1.0930 dan rentang resisten di 1.1056 – 1.1094.
GBPUSD
Masih kuat di 1.2634 dan sedang bergerak ke resisten kuat di 1.2670. Rentang support harian berada di 1.2576 – 1.2515 dan rentang resisten di 1.2670 – 1.2750.
USDJPY
Sedang kuat di kisaran 135.05 dengan rentang support harian berada di 134,10 -133,50 dan rentang resisten berada di 135,35-135,84.
AUDUSD
Sedang kuat di 0.6750 dengan rentang support berada di 0.6705 – 0.6657 dan resisten di 0.6775 – 0.6820.