(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY pada perdagangan forex sesi Eropa hari Senin 8 Mei 2023 bergerak bullish lanjutkan kekuatan akhir pekan lalu.
Secara teknikal pair sudah melaju sejak awal sesi hingga menembus posisi resisten kuat hariannya di tengah pelemahan indeks dolar.
Yen Jepang dibebani oleh laporan risalah pertemuan Bank of Japan menunjukkan bahwa anggota dewan membahas kekhawatiran kenaikan inflasi lebih dari yang diharapkan.
Selain itu risalh juga memperingatkan terhadap perubahan kebijakan moneter yang tergesa-gesa.
Seorang anggota mengatakan perubahan kebijakan yang tergesa-gesa harus dianggap sebagai risiko yang lebih besar daripada penundaan perubahan kebijakan.
Pekan lalu yen Jepang rally 1% lebih karena kekhawatiran resesi AS dan gejolak perbankan AS mengangkat permintaan untuk mata uang safe-haven.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa turun setelah menguat di sesi global sebelumnya.
Tertekan oleh kemungkinan bahwa Federal Reserve AS tidak lanjut menaikkan suku bunganya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY berpotensi retreat dari skala H4, kini pair berada di posisi 135.00 yang terkoreksi ke awal sesi di 134.97.
Jika tembus akan meluncur ke support kuatnya di posisi 134.06. Namun jika naik kembali ke 135.29 akan melompat ke resisten lemahnya di 135.80.