(Vibiznews-Index) – Untuk rekomendasi Hang Seng 11 Mei 2023, perdagangan bursa Hong Kong sebelumnya ditutup turun 0,53% pada 19.762,20.
Indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,77% ke posisi 6,683.23, dan indeks Hang Seng berjangka bulan April 2023 ditutup melemah 0,44% ke posisi 19699.
Hang Seng mundur untuk sesi kedua berturut-turut, di tengah kehati-hatian jelang data inflasi di AS dan China serta risiko dari kebuntuan dalam pembicaraan utang AS.
Kekhawatiran juga tumbuh bahwa pertumbuhan ekspor China dapat melambat lebih lanjut dalam beberapa bulan mendatang karena prospek permintaan eksternal yang suram.
Selain itu, Beijing memperingatkan UE agar tidak menjatuhkan sanksi pada perusahaan China atas Rusia.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa Wall Street ditutup mixed dengan 2 indeks menguat pasca rilis data inflasi AS.
Lihat: 2 Indeks Wall Street Menguat Merespon Rilis Data Inflasi AS
Harga minyak WTI turun melewati $73 per barel karena peningkatan tak terduga dalam pasokan AS memperkuat bukti permintaan yang rendah, mengimbangi penurunan dolar.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan menguat.
Awal sesi dapat turun ke posisi 19685 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3.
Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 19790, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
20083 | 19977 | 19838 | 19732 | 19593 | 19487 | 19348 |
Buy Avg | 19838 | Sell Avg | 19610 |