(Vibiznews – Forex) Posisi indeks dolar berusaha rebound sebagai safe haven masuki perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa (16/5).
Namun terhadap mayoritas rival utamanya dolar bergerak mixed, dengan euro dan yen Jepang terkoreksi.
Indeks sempat melemah di sesi Asia melanjutkan tekanan sesi global sebelumnya terbebani oleh risiko gagal bayar AS karena kebuntuan kesepakatan parlemen atas kenaikan plafon utang.
Namun kekuatan safe haven dolar terangkat sedikit merespon beberapa rilis data ekonomi China yang dibawah ekspektasi membangkitkan kekhawatiran resesi ekonomi global.
Terhadap yen Jepang melemah sebagai sesama safe haven dikarenakan posisi yield obligasi AS yang sedang terkoreksi dari 3,5%.
Pelemahan dolar sebelumnya juga dipicu laporan data manufaktur dari Fed New York yang melambat memperkuat spekulasi bank sentral menghentikan kenaikan suku bunga.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap semua rival utamanya berusaha rebound di kisaran 102.53.
EURUSD
Terpantau kini pair konsolidasi ke 1,0874 dengan rentang support harian berada di 1.0848 – 1.0805 dan rentang resisten di 1.0896 – 1.0935.
GBPUSD
Tertekan ke 1.2490 dengan rentang support harian berada di 1.2466 – 1.2405 dan rentang resisten di 1.2560 – 1.2595.
USDJPY
Sedang lemah di kisaran 135.79 dengan rentang support harian berada di 135,70 -135,26 dan rentang resisten berada di 136,45-136,84.
AUDUSD
Sedang tertekan di 0.6680 dengan rentang support berada di 0.6655 – 0.6607 dan resisten di 0.6725 – 0.6780.