(Vibiznews – Forex) Posisi indeks dolar bergerak rally sebagai safe haven masuki perdagangan forex sesi Eropa hari Rabu (17/5) di kisaran tertinggi 7 pekan.
Demikian terhadap mayoritas rival utamanya dolar bergerak kuat, euro yang paling tertekan ke terendah 7 pekan.
Kekuatan safe haven dolar masih diperoleh dari kebuntuan plafon utang AS, Presiden Joe Biden dan anggota kongres utama dari Partai Republik Kevin McCarthy belum menghasilkan kesepakatan.
Biden telah menyatakan bahwa menaikkan plafon utang tidak dapat dinegosiasikan, sementara McCarthy mendorong pemotongan pengeluaran untuk kenaikan batas utang.
Namun Biden memperingatkan bahwa gagal bayar akan menyebabkan ekonomi dalam resesi, karenanya investor khawatirkan dampaknya secara global akan negatif.
Indeks bertahan kuat karena para investor memangkas taruhan pada penurunan suku bunga AS yang akan segera terjadi menyusul data belanja konsumen yang solid.
Data pada hari Selasa menunjukkan bahwa belanja konsumen AS tetap kuat pada bulan April, di tengah ekspektasi bahwa penurunan suku bunga akan segera terjadi.
Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee mengatakan terlalu dini untuk berbicara tentang penurunan suku bunga.
Sementara itu Presiden Fed Cleveland Loretta Mester mengatakan suku bunga belum pada titik di mana bank sentral dapat bertahan stabil karena inflasi yang membandel.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap semua rival utamanya berusaha rebound di kisaran 102.90.
EURUSD
Terpantau kini pair terpuruk ke 1,0839 dengan rentang support harian berada di 1.0842 – 1.0815 dan rentang resisten di 1.0890 – 1.0935.
GBPUSD
Tertekan ke 1.2438 dengan rentang support harian berada di 1.2454 – 1.2415 dan rentang resisten di 1.2530 – 1.2585.
USDJPY
Sedang kuat di kisaran 136.95 dengan rentang support harian berada di 135,80 -135,26 dan rentang resisten berada di 135,85-136,84.
AUDUSD
Sedang tertekan di 0.6640 dengan rentang support berada di 0.6635 – 0.6587 dan resisten di 0.6690 – 0.6780.