(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu sore ini (17/5), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah di hari keempatnya, mengurangi loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,42% atau 62 poin ke level Rp 14.884 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.822. Rupiah terpantau di sekitar 3 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.891 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.905, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.884.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menanjak naik setelah menguat di sesi global sebelumnya; ditopang sebagai safe haven di tengah isyu plafon kredit Pemerintah AS serta data retail sales AS yang menunjukkan tren penguatan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 102,93, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 102,60.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi melemah 13,450 poin (0,20%) ke level 6.663,114, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif di antara investor mencermati beberapa data ekonomi kawasan serta Wall Street yang berakhir semalam terkoreksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa naik terbatas. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.935 – Rp14.565.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
, nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah di hari keempatnya, mengurangi loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya.){kind=link}