Forex Eropa USDJPY 23 Mei 2023: Yen Jepang Tertekan di Terendah 6 Bulan

579
usdjpy

(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY pada perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa 23 Mei 2023 terkoreksi dari posisi tertinggi 6 bulan di tengah penguatan dolar AS.

Secara teknikal pair fluktuatif di area resisten setelah sempat rally mendekati resisten kuat pada kisaran tertinggi 6 bulan.

Yen Jepang terdepresiasi melewati 138 per dolar, level terlemah sejak akhir November 2022, karena perbedaan antara kebijakan moneter AS dan Jepang.

Bank of Japan terus mempertahankan suku bunga utama jangka pendeknya di -0,1% meskipun ada tekanan inflasi yang kuat, inflasi April  meningkat menjadi 3,5%.

Laju yen juga dibebani oleh naiknya imbal hasil benchmark AS ke posisi tertinggi dalam dua bulan.

Namun terdapat sedikit angin segar bagi yen jelang akhir sesi Asia oleh ekspektasi penurunan suku bunga Fed jangka pendek karena data inflasi AS tetap tinggi, penjualan ritel optimis dan pasar tenaga kerja tidak menunjukkan tanda-tanda pelonggaran.

Sementara itu, investor memantau dengan cermat negosiasi plafon utang AS, karena tidak ada kemajuan yang dicapai sebelum tenggat waktu 1 Juni.

usdjpy yen

                                                   Silahkan klik jika ingin join Telegram Vibiznews

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa rally setelah menguat terbatas sebelumnya.

Menanjak di tengah investor dalam ekspektasi berlanjutnya kenaikan suku bunga the Fed dan mencermati bagaimana kesepakatan plafon kredit Pemerintah Amerika.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY berpotensi bullish dari skala H4, kini pair berada di posisi 138.51 yang berusaha naik ke 138.87.

Jika tembus akan melompat ke resisten kuatnya di 139.02. Namun jika turun kembali ke 138.23 akan meluncur terus  ke support kuatnya 137.82.