(Vibiznews – Forex) Posisi indeks dolar melanjutkan rally panjang di kisaran tertinggi 2 bulan lebih yang pada perdagangan forex sesi Asia hari Jumat 26 Mei 2023.
Namun terhadap mayoritas rival utamanya dolar bergerak mixed terbatas, koreksi terhadap euro dan yen Jepang.
Dolar AS tetap kokoh karena prospek kebijakan moneter Fed yang lebih ketat naik setelah data klaim pengangguran lebih rendah dari ekspektasi dan PDB Q1-2023 naik.
PDB AS naik 1,3% pada Q1-2023 dibandingkan dengan ekspektasi kenaikan 1,1% sebelumnya.
Data klaim pengangguran pekan yang berakhir 20 Mei naik 4.000 dari minggu sebelumnya di 225.000, diperkirakan naik tipis menjadi 245.000.
Fitch Ratings melaporkan menurunkan posisi kelayakan kredit Amerika Serikat dari “AAA” menjadi “rating watch negative,” .
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap semua rival utamanya sedang koreksi tipis di kisaran 104.23 dari penutupan sebelumnya di di 104.21.
EURUSD
Terpantau kini pair rebound di 1,0727 dengan rentang support harian berada di 1.0700 – 1.0660 dan rentang resisten di 1.0745 – 1.0785.
GBPUSD
Melemah di 1.2315 dengan rentang support harian berada di 1.2290 – 1.2240 dan rentang resisten di 1.2370 – 1.2418.
USDJPY
Sedang koreksi tipis di kisaran 139.86 dengan rentang support harian berada di 139,15 -138,76 dan rentang resisten berada di 140,55 -141,06.
AUDUSD
Sedang melemah di 0.6493 dengan rentang support berada di 0.6480 – 0.6437 dan resisten di 0.6535 – 0.6580.