(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin siang ini (5/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat tajam, menambah gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia beranjak naik setelah menanjak di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,77% atau 116 poin ke level Rp 14.876 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.992. Rupiah terpantau mendekati level 2 minggu tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.990 kemudian bergerak tertahan ke Rp14.990, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.876.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia beranjak naik setelah menanjak di sesi global sebelumnya; menguat oleh rilis tenaga kerja AS, NFP, yang jauh melampaui estimasi.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 104,16, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,04.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi pertama fluktuatif dan terkoreksi tipis 2,246 poin (0,03%) ke level 6.631,015, sedangkan bursa saham kawasan Asia menguat setelah Presiden Biden menandatangani UU plafon utang sesudah disetujui Kongres AS.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia menaik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.018 – Rp14.780.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting