(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong perdagangan hari Senin 19 Juni merosot setelah proyeksi PDB China tahun 2023 dipangkas lembaga perbankan global.
Indeks Hang Seng retreat dari penutupan tertinggi dalam 4 pekan dan gain selama 2 hari berturut sebelumnya oleh aksi ambil untung saham teknologi dan konsumen.
Goldman Sachs memangkas proyeksi PDB China 2023 menjadi 5,4% dari 6,0%, yang diikuti oleh lembaga lainnya seperti UBS, Bank of America, dan JPMorgan.
Sentimen juga dibebani sikap Dewan Negara China tidak merilis garis waktu atau rincian langkah-langkah stimulus setelah pertemuan pada hari Jumat lalu.
Indeks Hang Seng ditutup anjlok 0,75% pada 19.889,85 dengan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) negatif dengan turun 0,83% ke posisi 6,776.55.
Demikian untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Juni 2023 bergerak negatif dengan ditutup turun 1,15% ke posisi 19896.
Tekananb saham yang membebani Hang Seng seperti Sinopharm Group (-5,6%) , Kuaishou Tech (-3,9%), China Tower (-2,2%), JD.Com (-2%), dan Tencent Hlds (-1,8%).