(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin siang ini (19/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah di hari keempatnya, menambah loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia naik perlahan setelah rebound di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,27% atau 41 poin ke level Rp 14.993 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.952. Rupiah terpantau di sekitar level 2,5 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.935 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.008, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.993.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia naik perlahan setelah rebound di sesi global sebelumnya; bangkit dari oversold area di 1 bulan terendahnya terpicu oleh melemahnya yen dan the Fed yang hawkish akan menaikkan suku bunga 2 kali lagi tahun ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 102,35, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 102,30.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi pertama melemah 16,270 poin (0,24%) ke level 6.682,280, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed setelah Wall Street menutup akhir pekan terkoreksi dari rally kuatnya serta Nikkei yang bertahan di 33 tahun tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.018 – Rp14.780.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting