Forex Eropa GBPUSD 23 Juni 2023: Poundsterling Masih Terpukul Pasca Kenaikan BOE Rate

558

(Vibiznews – Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Jumat 23 Juni 2023  posisi poundsterling dalam pair GBPUSD masih tertekan pasca keputusan suku bunga BOE hari sebelumnya.

Secara teknikal poundsterling sudah meluncur turun sejak sesi Asia hingga menembus support kuat hariannya di tengah penguatan dolar AS sebagai aset safe haven.

Poundsterling turun dari level tertinggi 14 bulan yang dicapai pada 16 Juni karena khawatir tentang kemungkinan resesi menyusul kenaikan Bank of England rate yang signifikan.

Selain itu juga dibebani oleh rilis data flash PMI menunjukkan penurunan tajam dalam pertumbuhan aktivitas bisnis Inggris pada bulan Juni karena kontraksi dalam di bidang manufaktur, dan tekanan inflasi yang terus-menerus.

Selain itu, Kantor Statistik Nasional (ONS) melaporkan peningkatan tak terduga dalam penjualan ritel Inggris di bulan Mei.

Poundsterling sudah terpukul sejak BOE menerapkan kenaikan suku bunga ke-13 berturut-turut dan menyatakan komitmen  pengetatan lebih lanjut.

               Silahkan klik jika ingin join Telegram Vibiznews

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa melaju naik setelah menguat sebelumnya.

Ditopang oleh pernyataan the Fed yang masih akan menaikkan suku bunganya untuk menekan inflasi AS dan sementara ini menutup kemungkinan pemangkasan.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD melemah,  pair kini berada di posisi 1.2735 yang sedang mendaki ke 1.2750.

Jika tembus posisi tersebut akan lanjut naik ke resisten kuatnya di 1.2816.

Namun jika turun kembali ke posisi terendah 1.2684 akan meluncur  ke posisi support lemahnya di 1.2656.