Kekhawatiran Resesi Masih Membebani Wall Street Awal Pekan

343
wall street

(Vibiznews – Index) – Bursa Wall Street awal pekan alami pelemahan lanjutan pekan lalu dari tekanan kekhawatiran resesi global yang masih memerahkan semua indeks utama.

Perdagangan yang berakhir Selasa dinihari (27/6) Dow Jones turun tipis 0,04% menjadi 33.714,71, dan S&P 500 turun 0,45% menjadi 4.328,82, sedangkan Nasdaq turun 1,16% pada 13.335,78.

Kekhawatiran tentang kebijakan moneter yang lebih ketat dan dampak tingkat suku bunga yang lebih tinggi pada pertumbuhan ekonomi terus membebani pasar.

Perdagangan selanjutnya akan dipengaruhi laporan pendapatan dan pengeluaran pribadi di bulan Mei, yang mencakup indikator inflasi yang jadi acuan  Federal Reserve.

Data inflasi harga konsumen dapat secara signifikan mempengaruhi pendapat mengenai apakah Fed akan menindaklanjuti perkiraan kenaikan suku bunga.

Penguatan sektoral dipimpin oleh saham teknologi yang membuat Nasdaq anjlok cukup signifikan dari indeks lainnya.

Saham Tesla anjlok lebih dari 6% menyusul laporan penurunan peringkat oleh Goldman Sachs. Demikian Microsoft, Visa, Merck, Salesforce.com, J&J dan Amgen anjlok 1%-2%.