(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (4/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir menguat, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa naik perlahan setelah menguat terbatas di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,30% atau 45 poin ke level Rp 14.992 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.037. Rupiah terpantau meninggalkan oversold area pada 3 bulan lebih terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.062 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.063, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.992.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa naik perlahan setelah menguat terbatas di sesi global sebelumnya; bangkit terbatas dari tekanan kontraksi manufaktur AS dan melambatnya data belanja konsumen di tengah pasar libur hari kemerdekaan Amerika.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik tipis ke level 103,03, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 102,97.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi fluktuatif melemah 14,952 poin (0,22%) ke level 6.681,754, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed mencermati bertahannya suku bunga bank sentral Australia (RBA) serta Wall Street yang menguat dalam jam perdagangan pendek.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.085 – Rp14.819.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting



