(Vibiznews – Index) – Perdagangan saham di Wall Street semakin menarik jelang rilis data inflasi AS yang akan dirilis hari Rabu (12/7), semua indeks lanjutkan rally hingga ditutup lebih tinggi beberapa jam lalu.
Indeks Dow Jones melonjak 0,9% menjadi 34.261,42, Nasdaq naik 0,6% menjadi 13.760,70 dan S&P 500 naik 0,7% menjadi 4.439,26.
Penguatan saham di Wall Street mendapat sentimen dari proyeksi rilis data inflasi AS bulan Juni yang diperkirakan akan melambat secara tahunan.
Data inflasi ini akan berdampak signifikan pada prospek suku bunga Fed menjelang pertemuan mereka pada akhir bulan ini.
Lonjakan Dow Jones dari sesi sebelumnya di sumbang oleh kekuatan saham 3M (4,8%), Boeing (2,6%) dan Salesforce yang naik 3,9% setelah mengumumkan akan menaikkan daftar harga rata-rata 9% pada bulan Agustus.
Kekuatan Wall Street juga mendapat support dari lonjakan harga minyak mentah karena berita pemotongan pasokan oleh eksportir utama Arab Saudi dan Rusia.
Saham-saham energi memimpin penguatan sektoral dengan Philadelphia Oil Service Index naik 3,2 persen dan NYSE Arca Oil Index naik 2,2 persen.
Penguatan signifikan juga terlihat di antara saham-saham finansial, dengan KBW Bank Index dan NYSE Arca Broker/Dealer Index keduanya naik sebesar 1,7%.



