(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (25/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat di hari keduanya, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi setelah bullish 5 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,161% atau 24 poin ke level Rp 15.011 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.035. Rupiah ditopang dengan BI hari ini mempertahankan BI7DRR Rate di level 5,75% sesuai prediksi pasar.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.031 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.036, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.018.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi setelah bullish 5 hari; tertahan sejenak dekat 2 minggu tertingginya, setelah ditopang data manufaktur AS yang lebih baik dari Eropa.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 101,32, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,38.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi menguat 18,315 poin (0,27%) ke level 6.917,711, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat dipimpin Hang Seng searah dengan Wall Street yang ditutup menguat dengan Dow Jones rally 11 hari.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa bergerak turun terbatas. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.132 – Rp14.913.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
