(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin pagi ini (7/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka rebound terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,05% atau 7 poin ke level Rp 15.163 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.170. Rupiah terpantau di atas oversold area-nya, sekitar 3,5 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.226 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.227, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.191.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya; berupaya bangkit lagi setelah digerus data tenaga kerja NFP yang naik di bawah estimasi.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik tipis ke level 102,07, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 102,01.
Sementara itu, IHSG Senin di awal sesi pertama menguat 22,334poin (0,33%) ke level 6.875,176, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah menjelang data ekonomi kawasan China, serta terpengaruh Wall Street yang di akhir pekan berakhir serempak melemah digerus profit taking.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia naik terbatas. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.222 – Rp15.018.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
