Saham Wall Street Berbalik dari Trend Bearish, Perkiraan PDB AS Q2-2023 Tidak Berubah

452
wall street

(Vibiznews – Index) –  Perdagangan saham Wall Street yang berakhir Jumat dinihari (29/9) berbalik dari trend bearish selama 2 pekan terakhir oleh aksi bargain hunting.

Investor melakukan pembelian saham yang harganya sudah oversold secara teknikal dengan indeks Nasdaq yang sarat saham teknologi memimpin kenaikan.

Indeks Nasdaq naik 0,8% menjadi 13.201,28, S&P 500 meningkat  0,6% menjadi 4.299,70 dan Dow Jones naik  0,4% menjadi 33.666,34.

Kekhawatiran terhadap prospek suku bunga telah membebani Wall Street dalam beberapa sesi terakhir, menyeret indeks utamanya turun ke level terendah dalam 3 bulan.

Penurunan imbal hasil treasury juga berkontribusi pada penguatan saham Wall Street dengan yield tenor 10-tahun mundur dari level tertinggi sejak Oktober 2007.

Rilis data ekonomi  menunjukkan laju pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal kedua tahun 2023 tidak direvisi dari perkiraan sebelumnya, PDB riil meningkat sebesar 2,1%.

Pertumbuhan PDB yang tidak direvisi pada kuartal kedua masih mencerminkan sedikit perlambatan dibandingkan dengan pertumbuhan 2,2% pada kuartal pertama.

Kemudian data klaim  pengangguran AS untuk pekan yang berakhir tanggal 23 September  menjadi 204.000, naik 2000 dari tingkat  minggu sebelumnya sebesar 202.000.

Secara sektoral, penguatan dipimpin saham semikonduktor dengan  Indeks Semikonduktor Philadelphia naik 1,8% dari penutupan terendah 4 bulan.

Penguatan yang cukup besar juga terlihat pada saham-saham perangkat keras komputer hingga angkat NYSE Arca Computer Hardware Index naik  1,7% .

.