Bursa Eropa Akhir Pekan Ditutup Naik Dipimpin Saham Ritel

431
Brugge - Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Index) Bursa saham Eropa ditutup lebih tinggi pada akhir pekan hari Jumat, meskipun sebelumnya sempat turun, merespon terhadap data pekerjaan AS yang lebih kuat dari perkiraan.

Indeks FTSE 100 berakhir naik 0,58%.
Indeks DAX ditutup menguat 1.06%.
Indeks CAC 40 berakhir meningkat 0,88%.

Indeks Stoxx 600 Eropa ditutup naik 0,8%, berhasil mengatasi penurunan singkat karena laporan tenaga kerja AS. Saham ritel memimpin kenaikan dengan kenaikan sebesar 2,2%.

Indeks FTSE 100 berakhir naik 0,58%.
Indeks DAX ditutup menguat 1.06%.
Indeks CAC 40 berakhir meningkat 0,88%.

Data AS menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja lebih kuat dari perkiraan pada bulan September. Nonfarm payrolls meningkat sebesar 336.000 pada bulan tersebut, lebih baik dari perkiraan konsensus Dow Jones sebesar 170.000, Departemen Tenaga Kerja mengatakan dalam sebuah laporan yang sangat dinantikan. Tingkat pengangguran sebesar 3,8%, sedikit lebih tinggi dari perkiraan.

Investor khawatir jika pasar tenaga kerja yang ketat bertahan maka Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama.

Saham Philips jatuh ke titik terendah patokan Eropa pada hari Jumat, setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) mengkritik cara perusahaan teknologi kesehatan Belanda tersebut menangani penarikan produk besar-besaran.

Sebagai tanggapan, Philips mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “prioritas pertamanya adalah kesehatan dan kesejahteraan pasien, baik dalam hal penyediaan perangkat pengganti dan pengujian untuk mendapatkan kejelasan lebih lanjut tentang keamanan perangkat tidur dan perawatan pernapasan yang ditarik kembali. ”

Saham Philips anjlok 9% pada pertengahan pagi setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) mengatakan pihaknya tidak puas dengan status penarikan produk jangka panjang dari perusahaan teknologi perawatan kesehatan Belanda tersebut.

Di bagian atas Stoxx 600, Aviva naik 9% memimpin reli luas untuk saham asuransi.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Eropa akan bergerak naik mengikuti hasil penutupan bursa Wall Street yang positif. Namun perlu dicermati jika menguat sentimen The Fed AS akan menaikkan suku bunga seiring meningkatnya data Non Farm Payrolls AS, akan dapat menekan bursa Eropa.