(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (27/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah terbatas, mengurangi loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa bergerak turun setelah menguat 3 hari sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,04% atau 7 poin ke level Rp 15.901 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.894. Rupiah terpantau menghampiri level Rp16.000, dekat dengan level 3,5 tahun terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.927 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.928, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.901.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa bergerak turun setelah menguat 3 hari; tertahan dari sekitar 2 minggu tertingginya dalam estimasi berlanjutnya kenaikan bunga the Fed di tahun ini serta mencermati tren kenaikan yields US Treasury.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 106,55, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 106,62.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi menguat 44,274 poin (0,66%) ke level 6.758,793, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat untuk bangkit dari tekanan jual tajam kemarin, serta mencerati Wall Street yang berakhir semalam lanjut terkoreksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.976 – Rp15.716.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting